MotifTumpal Rebung pada Kain Songket Palembang. (Sumber: Jusuf, 2012) Material bangunan yang digunakan sebagai kulit luar adalah menggunakan cladding kayu artifisial sehingga tetap menampilkan bahasa arsititektur rumah adat Limas yang menggunakan dinding kayu. Detail pada fasad diambil dari motif songket

MOTIF SONGKET Motif corak atau bunga songket diilhamkan daripada pemerhatian pada alam semulajadi dan juga benda dipersekitaran Benua atas/langit bawah D benua samping - 13018064 Motif burung kakaktua dan burung merak pada kain songket melambangkan ….. - Kemunculan sosok satwa mitologi Cina dalam batik pesisir Nusantara tidak dapat dipisahkan dari Discussion in General Discussion’ started by Windi Ariska, Jun 26, 2015 Motif kain songket terdiri daripada dua unsur penting iaitu Motif burung kakak tua dan burung merak pada kain songket melambangkan motif burung kakaktua dan burung merak pada kain songket melambangkan… - motif burung kakaktua dan burung merak pada kain songket melambangkan? - Batik Indonesia Motif Merak – Pusat Informasi Batik Indonesia Jual kain batik motif burung merak di Lapak BEN AJI Bukalapak Bunga atau hiasan di kepala kain di tenun mengikut citarasa penenun Motif kain songket terdiri daripada dua unsur penting iaitu Unsur alam; Tumbuhan ; Motif yang sering digunakan meliputi bentuk bunga, daun atau pucuk dan bahagian tampuk buah-buahan Mengenal Kain Songket Indonesia Penyuka Hand Made Indonesia - Kain Tenun Sumba dengan Motif Penuh Makna motif burung pada kain songket dimaksudkan sebagai lambang - Pada tepi kain biasanya dibuat motif tumpal, segitiga, atau segitiga terputus yang disebut motif pucuk rebung Corak atau ragam hias tersebut dikenali dengan nama-nama seperti tapak manggis, pucuk rebung, lawi ayam dan sebagainya Salah satu motif batik pesisir yang terkenal adalah burung phoenix atau yang sering kita dengar dengan sebutan burung hong June 2017 Motif Batik Burung HukBurung Merak – PusatBatikNuSanTara Yayasan Sekar Kawung Jl. Achmad Adnawijaya no 113D Bogor Citra Kirana - PDF Free Download Para penenun songket biasanya datang Motif burung kakaktua dan burung merak pada kain songket melambangkan A benua samping - 13018064 Jual Batik Tulis Cirebon Motif Burung Merak Latar Kuning - Kemunculan sosok satwa mitologi Cina dalam batik pesisir Nusantara tidak dapat dipisahkan dari Masih terdapat banyak motif lain yang digunakan pada kain songket, contohnya, motif-motif burung kakatua dan Motif-motif rekacorak yang menghiasi kain songket kebanyakannya berasaskan bunga-bungaan Kain Tenun Sumba - Travelink Magazine Apakah Lagu Blackpink Termasuk Lagu Setan - Delinews Tapanuli Corak atau ragam hias tersebut dikenali dengan nama-nama seperti tapak manggis, pucuk rebung, lawi ayam dan sebagainya Corak atau ragam hias tersebut dikenali dengan nama-nama seperti tapak manggis, pucuk rebung, lawi ayam dan sebagainya MOTIF SONGKET Motif corak atau bunga songket diilhamkan daripada pemerhatian pada alam semulajadi dan juga benda dipersekitaran Jual bordir burung merak code m01 di Lapak grosirku88 Bukalapak
Danpada bagian akhir tarian, para penari menaburkan bunga-bunga yang mereka bawa ke arah penonton atau tamu yang disambut, sebagai ucapan selamat datang. Pada awalnya, Tari Pendet dipakai sebagai pelengkap upacara piodalan di pura-pura atau tempat suci keluarga, sebagai lambang rasa syukur, hormat, dan sukacita saat menyambut kehadiran para
Motif Kain Tenun Indonesia – Indonesia dikenal dengan beragam budaya dan hasil karyanya. Salah satu yang banyak diketahui hingga dunia internasional adalah kain batik. Faktanya, karena keberagaman suku dan budaya di Indonesia, ada banyak sekali jenis kain otentik lain dengan motif yang unik dan memiliki banyak cerita dibaliknya. Apa saja motif unik yang dimaksud, berikut ini ulasan singkat mengenai 12 Motif Kain Tenun Indonesia Dengan Yang Unik Dan Bercerita. 1. Motif Kain Sumba motif Kain tenun Sumba – sumber Kain tenun tradisional khas dari Pulau Sumba, Nusa Tenggara Timur ini memiliki beberapa motif unik yang berbeda di setiap daerah. Motif yang paling umum adalah motif hewan, seperti buaya, mamoli, kura-kura, ayam, kuda, dan lain-lain. Penggambaran hewan-hewan tersebut juga memiliki makna yang berbeda. Buaya menggambarkan keperkasaan laki-laki, mamoli menggambarkan simbol kesuburan perempuan, atau kura-kura menggambarkan kesetiaan. Pengerjaan kain tenun Sumba biasanya dilakukan oleh gadis dan ibu-ibu di Sumba. Untuk pembuatan satu helai kain, membutuhkan 3 hingga 10 orang. Proses pembuatannya sendiri juga sangat panjang dan harus melalui 42 tahap. 2. Motif Kain Ulos motif Kain Ulos – sumber Kain Ulos adalah salah satu busana tradisional Indonesia yang berasal dari Batak, Sumatera Utara. Dari cara pembuatannya, ulos termasuk kain tenun halus yang tidak menggunakan mesin. Warna yang dominan pada kain ulos yaitu warna hitam, merah, kuning, dan putih dengan hiasan benang perak serta emas. Hampir semua kain ulos memiliki pesan moral dan saluran berkat bagi pemakainya. Salah satunya yaitu motif bintang maratur, seperti bintang yang diberikan untuk kelahiran dan tujuh bulanan sebagai lambang harapan untuk anak dan kebahagiannya. Sementara motif maringing yang artinya beriringan, bisa diberikan kepada orang yang baru melahirkan dengan maknanya teriring doa baik untuk si anak atau bisa juga diberikan kepada orang yang baru pindah rumah dengan maknanya teriring doa baik untuk tempat yang baru. 3. Motif Kain Bugis kain bugis – sumber Kain tradisional yang satu ini memang spesial karena terbuat dari bahan sutera dengan benang perak dan emas. Keunikan kain tenun khas Sulawesi Selatan ini terlihat pada motif kotak-kotak yang berlainan. Pada awal pembuatannya, kain Bugis hanya memiliki 2 jenis motif saja, yaitu kotak-kotak kecil balo renni dan kotak-kotak besar balo lobang. Balo renni memiliki perpaduan garis vertikal dan horizontal dengan warna yang cerah, biasanya dipakai oleh wanita Bugis yang belum menikah. Sedangkan balo lobang merupakan motif kotak besar dengan warna merah keemasan atau merah terang. Seiring berjalannya waktu, terjadi pergeseran nilai pada masyarakat yang menyebabkan pemakaian kain Bugis tidak lagi mengikuti pada aturan di atas. Variasi dan motif kain Bugis yang sekarang pun menjadi lebih beragam. 4. Motif Kain Songket motif Kain Songket – sumber Kain tenun tradisional ini dibuat oleh masyarakat Minangkabau dan Melayu. Kain Songket ditenun dengan tangan menggunakan benang perak dan emas. Menurut bahasa, songket berasal dari kata sungkit yang artinya mengait. Hal ini sesuai dengan proses pembuatan kain Songket yaitu dengan cara dikaitkan serta mengambil sejumput kain tentunya. Kain Songket juga memiliki beragam motif dengan makna yang berbeda-beda. Adapun motif bunga mawar pada kain Songket diharapkan bisa menjadi penolak bahaya bagi sang anak, karena motif kain ini biasanya dipakai sebagai selimut atau kain gendongan. Ada juga motif bunga tanjung yang melambangkan keramahan serta motif bunga melati yang melambangkan sopan santun, kesucian, dan keanggunan. 5. Motif Kain Gringsing Kain Gringsing – sumber Kain Gringsing khas Tenganan, Bali ini tercatat sebagai satu-satunya kain khas Indonesia yang menggunakan teknik dobel ikat pada proses pembuatannya. Seluruh proses pembuatan kain ini dikerjakan secara manual menggunakan tenaga manusia. Sehingga, untuk membuat kain Gringsing bisa membutuhkan waktu hingga 2,5 tahun, lho. Menurut Bahasa Bali, Gring artinya sakit dan Sing artinya tidak. Makna kata gringsing layaknya penolak bala dan bisa menyembuhkan penyakit. Sebagai salah satu kain tradisional khas Bali yang cukup melegenda, kain gringsing ini memiliki sekitar 20 motif. Namun, hingga saat ini hanya beberapa motif saja yang masih dikerjakan, seperti motif lubeng untuk upacara adat, motif sanan empeg untuk sarana upacara keagamaan, motif cecempakan, motif wayang, serta motif tuung batun. 6. Motif Kain Tapis motif Kain Tapis – sumber Kain tradisional asal Lampung ini memiliki motif lokal yang sangat khas. Motifnya juga sangat indah lantaran dibuat secara manual menggunakan metode sulaman tangan. Perpaduannya dengan benang emas juga menjadikan kain ini terlihat unik dan mewah. Hampir mustahil untuk membuat tiruan kain ini dengan bantuan mesin karena motif kain tapis dibuat dengan tingkat kerumitan yang sangat tinggi. Masyarakat Lampung menganggap kain tapis memiliki makna simbolik yang sangat tinggi, salah satunya sebagai lambang kesucian. Warna dasar kain tapis juga menjadi wujud kepercayaan yang melambangkan kebesaran pencipta alam. Kain Tapis biasanya dipakai sebagai busana dalam upacara adat dan keagamaan. Itulah beberapa kain dengan motif unik asli dari Indonesia. Apakah kamu sudah pernah melihat semuanya? Mana yang paling menarik menurutmu?
motif burung pada kain songket dimaksudkan sebagai lambang
Penggunaanmotif pucuk rebung pada kain songket dimaksudkan agar si pemakai selalu mempunyai keberuntungan dan harapan baik dalam setiap langkah hidup. 5. Selembayung • Selembayung adalah hiasan yang terletak bersilang pada kedua ujung perabung bangunan belah bubung dan rumah lontik. Pada bagian bawah diberi hiasan tambahan seperti
motif burung pada kain songket melambangkan motif burung pada kain songket dimaksudkan selaku lambangmotif burung pada kain songket dimaksudkan selaku lambang…….motif burung pada kain songket melambangkanmotif burung pada kain songket melambangkan Melambangkan Kehidupan. motif burung pada kain songket dimaksudkan selaku lambang sebagai lambang kehidupan motif burung pada kain songket dimaksudkan selaku lambang……. sebagi lambang kesucian motif burung pada kain songket melambangkan itu melambangkan alasannya rasa cinta pada budpekerti istiadat motif burung pada kain songket melambangkan terjadinya kehidupan di udara
DeskripsiProduk : Diproduksi oleh PT. Behaestex, sarung motif trendi dan istimewa dengan motif Songket Gunung mewujudkan kebutuhan yg sesuai dengan keunikan konsumen. Sarung BHS Gold Royal motif SKG memadukan keseimbangan akan keserasian warna dalam kerapatan benang dan keindahan motif dan pastinya bermutu tinggi. Uploaded byTania Puspitadewi 0% found this document useful 0 votes609 views1 pageDescriptionhfdaadghCopyright© © All Rights ReservedAvailable FormatsDOCX, PDF, TXT or read online from ScribdShare this documentDid you find this document useful?Is this content inappropriate?Report this Document0% found this document useful 0 votes609 views1 pageArti Dari Lambang Motif Yang Terdapat Dalam Kain Songket PalembangUploaded byTania Puspitadewi DescriptionhfdaadghFull descriptionJump to Page You are on page 1of 1Search inside document Reward Your CuriosityEverything you want to Anywhere. Any Commitment. Cancel anytime.
Telahada kurang lebih 47 motif yang diciptakan oleh para pengrajin batik Sulawesi. Beberapa motif yang sangat dikenal dan banyak diminati oleh masyarakat lokal, maupun pendatang berkembang di Sulawesi Selatan (Tana Toraja), Sulawesi Tengah (Palu), dan Sulawesi Utara (Minahasa, Bantenan, Pinabetengan). Daerah-daerah terebut tentu punya ciri
Windi Ariska Member Joined Dec 5, 2014 Messages 405 Likes Received 50 Trophy Points 28 Warna yg dipakai buat mewarnai kain songket didapat dari pewarna kesumbo utk warna hijau, ungu, merah anggur & warna kuning dari kunyit sedangkan buat warna merah dgn memakai kulit kayu sepang adalah kulit kayu dari pohon sepang yg telah lanjut umur. warna ungu bisa pula dihasilkan dari kulit buah manggis. Seluruh yg dipakai buat mewarnai kain songket nyata-nyatanya berbahan basic dari alam, mereka mengupayakan memadukan warna ini maka membuahkan warna jelas mencolok & indah. Utk menciptakan warna dalam kain pastinya memerlukan wawasan yg tak sembarangan, di mana beliau mesti mengolah bahan basic dari alam ini jadi satu buah tinta. Manusia ternama juga sebagai makhluk bersimbol, tiap-tiap tingkah laku & perbuatannya penuh bersama simbol-simbol tertentu, tak tidak cuma apa yg terdapat dalam warna kain songket. Tiap-tiap warna yg terdapat dalam kain songket mempunyai artinya tersendiri yg bakal menunjukan status dari sipemakainya, bukan cuma status ketajiran tapi serta status sosial yg diantaranya yaitu kain songket bersama warna hijau, merah & kuning dimanfaatkan oleh janda, sedangkan jikalau mereka mau menikah lagi sehingga mereka bisa memanfaatkan aneka warna yg jelas atau cerah Suwarti Kartiwa 35. Dalam kain songket tak memiliki patokan dalam elemen warna buat satu tipe kain songket tertentu, lantaran terhadap kain songket yg dipentingkan merupakan terhadap type & kegunaannya, dalam satu tipe kain songket terdapat lebih dari satu warna sbg penghias kain. Lambang Motif yg Terdapat dalam Kain Songket Palembang Apabila hidup manusia ini penuh bersama simbol-simbol, dalam kain songket nyatanya memiliki arti perlambangan yg sakral dalam tiap-tiap coraknya & dalam satu kain songket terdapat motif, warna & perlambangan tidak sama maka membuahkan perpaduan yg indah. Lambang-lambang yg terdapat dalam kain tenun songket & penggunaannya antara lain songke rancangan b. Motif bunga tanjung melambangkan keramah tamahan sbg nyonya rumah sebagai lambang ucapan selamat datang. Kain songket yg mempunyai motif bunga tanjung diperlukan oleh nyonya rumah buat menyongsong tamu. c. Motif bunga melati dalam rancangan kain songket melambangkan kesucian, keanggungan & sopan santun. Kain songket yg mempunyai motif bunga melati rata rata dipakai oleh gadis-gadis dalam lingkup kerajaan yg belum menikah lantaran motif bunga melati menggambarkan kesucian. d. Motif pucuk rebung melambangkan angan-angan baik, lantaran bambu yakni pohon yg tak gampang rebah oleh tiupan angin kencang. Motif pucuk rebung senantiasa ada dalam tiap-tiap kain songket sbg kepala kain atau tumpal. Pemakaian motif pucuk rebung kepada kain songket dimaksudkan supaya sipemakai senantiasa memiliki keberuntungan & cita-cita baik dalam tiap-tiap langkah hidup. Terhadap musim saat ini ini di Indonesia, arti & perlambang dalam motif kain tak sedikit yg mengabaikannya, tidak sedikit dari mereka mengindahkan semuanya itu. Apa yg ada dalam dalam motif kain ini sebenarnya melambangkan satu buah do’a buat sipemakainya, juga sebagai sampel motif pucuk rebung mempunyai arti supaya sipemakai senantiasa berada dalam keberuntungan dalam hidupnya. Apa yg ada dalam motif kain ini adalah simbol dari angan-angan manusia itu sendiri. Simbol Status Sosial Motif kain yg tidak jarang tampak dalam kain songket yaitu motif bunga, ini menandakan kedekatan dgn perempuan. Seperti yg dikemukakan oleh Akib seperti dikutip oleh Suwarti Kartiwa 1996 34 , menyampaikan bahwa kain songket erat hubungannya dgn perempuan & didalamnya mencerminkan perempuan. Elemen ini nampak dari bersama jumlahnya motif bunga yg diterapkan dalam rancangan kain songket & jikalau selanjutnya dalam tradisi terdapat baju yg difungsikan oleh cowok, sebab itu ialah perkembangannya yg seterusnya lantaran terhadap era dulu kain songket ditenun oleh para gadis sambil menunggu datangnya lamaran dari pihak laki-laki. Seperti halnya baju rutinitas di daerah-daerah lain, penduduk Palembang mempunyai “keharusan” utk menggunakan kain songket dalam tiap-tiap upacara yg dilakukan terutama menyangkut bersama upacara & perayaan baju rutinitas. Kain songket dipakai terhadap tiap-tiap upacara keagamaan, perkawinan maupun upacara rutinitas yang lain & tak buat dimanfaatkan sehari-hari Himpunan Wastraprema 1976. Ini seluruh menandakan jika kain songket tak mampu dimanfaatkan sembarangan, sebab di dalamnya mengandung makna-makna tertentu. Makna ini adalah perlambang dari sipemakai. Juga Sebagai sample, penggunaan kain songket utk upacara perkawinan tidak serupa bersama yg diperlukan buat upacara keagamaan & upacara rutinitas yang lain. Perbedaan itu sanggup dipandang kepada warna merah cabe yg biasa difungsikan oleh pengantin sedangkan buat upacara kebiasaan yang lain bebas pilih motif & warna. Dulu penggunaan kain songket dibedakan antara utk keluarga kerajaan, Petugas kerajaan, golongan bangsawan & rakyat biasa. Perbedaan penggunaan kain songket utama sebab dalam kain songket memiliki motif-motif tersendiri yg menggambarkan kebesaran & keagungan pemakainya. Share This Page
5Fakta Menarik Songket Palembang. 1. Sejarah Kain Songket Palembang. Sumber: Palembang Posting. Melansir laman Indonesia Kaya, songket merupakan salah satu peninggalan bersejarah dari kerajaan Sriwijaya pada abad ke-7 hingga abad ke-13. Konon, kain songket merupakan bukti dari kerajaan Sriwijaya kala masih berjaya. Daftar isiApa itu Kain Songket Lombok?Sejarah Kain Songket LombokFungsi Kain Songket LombokJenis Kain Songket LombokMotif Kain Songket LombokKeunikan Kain Songket LombokCara Merawat Kain Songket LombokIndonesia merupakan negara yang kaya dengan kain tradisioalnya. Kain tradisional di Indonesia masih ada dan terjaga hingga saat sekarang ini dan merupakan hasil dari turun temurun dari nenek moyang masyarakat tradisional yang terkenal di lombok yaitu kain songket lombok. Kain ini dibuat secara tradisional oleh masyarakat suku sasak yang berada di Pulau Lombok. Pada materi ini kita akan membahas mengenai kain songket lombok mulai dari makna hingga cara perawatan dari kain songket itu Kain Songket Lombok?Kain songket lombok adalah kain tradisional yang berasal dari pulau Lombok dan dibuat secara manual oleh masyarakat setempat yaitu masyarakat sasak. Kain songket lombok banyak ditemukan di desa desa yang merupakan sentra dari songket desa yang merupakan sentra songket lombok yaitu desa getap, desa sukadana, desa ungga dan desa sukarara yang terdapat di Lombok barat dan Lombok tengah. Pada songket lombok tidak menggunakan benang perak atau emas, namun menggunakan benang katun yang warna menyebabkan masyarakat lombok mengenal benang dan kain impor. Benang impor yang masuk melalui dunia perdagangan diantaranya yaitu benang sutera, benang katun dan benang jenis kain impor yang masuk ke Indonesia diantaranya yaitu kain batik, kain rembang, kain tenun dan kain sripe. Kain tenun songket menggunakan benang katun yang berasal dari Kalimantan di temukan di Lombok yaitu kain kapal dan biasanya digunakan sebagai pembungkus kitab suci letak dari pulau lombok dekat dengan pulau Bali, hal ini banyak motif songket lombok yang mirip dengan motif kain bali. Bagi masyarakat sasak yang berada di lombok jika menggunakan kain songket merupakan prestise bagi si penggunanya dan untuk memenuhi rasa agar tampil songket lombok hingga saat ini masih terjaga keberadaannya, dikarenakan kain tersebut dijaga dan dilestarikan oleh masyarakat setempat yang berada di lombok. Kain songket lombok menjadi suatu kebanggan bagi masyarakat Kain Songket LombokKain songket lombok biasanya sering digunakan pada saat upacara songket lombok sering digunakan pada saat upacara adat yang dilaksanakan oleh masyarakat songket lombok digunakan sebagai ikat pinggang dan selendang oleh kaum wanita atau Kain Songket LombokKain songket lombok dibagi menjadi beberapa jenis berdasarkan kegunaannya, diantaranya yaituSelewoqBiasanya kain jenis selewoq digunakan sebagai kain panjang oleh kaum songket lombok jenis bendang ini digunakan oleh kaum wanita sebagai kain atau LeangKain songket lombok jenis dodot digunakan sebagai saput oleh para kaum songket lombok jenis bebet ini digunakan sebagai ikat pinggang oleh kaum Bendang atau Sabuk AntengBiasanya kain songket lombok jenis ini digunakan sebagai selendang atau ikat pingang oleh kaum Kain Songket LombokMotif KekerMotif keker merupakan motif dari kain songket lombok yang sudah kuno dan berasal dari desa sukarere. Motif keker ini berupa burung merah yang saling berhadapan yang berada di bawah pohon. Motif keker pada kain songket lombok ini melambangkan mengenai kebahagiaan dan kedamaian di dalam memadu kasih. Biasanya motif keker ini juga disebut dengan motif bulan SubahnaleMotif subahnale ini merupakan salah satu motif kuno dari kain songket lombok yang paling terkenal. Nama subahnale ini mirip dengan pelafalan “subhanallah” yang merupakan kalimat yang diucapkan oleh penenun ketika mengerjakan motif kuno yang luar biasa rumitnya. Motif subahnale merupakan susunan geometris segi enam yang pada tengahnya diisi dengan hiasan bunga seperti bunga tanjung, bunga kenanga dan bunga remawa. Warna dasar yang digunakan dalam membuat motif ini yaitu warna hitam dan merah WayangMotif wayang terbentuk dari dua objek yaitu pasangan manusia dan payung. Motif wayang ini termasuk ke dalam motif dekoratif yang mana objek utamanya meniru bentuk dari manusia dan kemudian digayakan menjadi bentuk wayang. Pada motif wayang ini pola yang digunakan yaitu pola tebar yaitu motif diletakkan pada jarak yang teratur. Dalam membuat motif wayang pada kain songket lombok menggunakan prinsip pengulangan dan selang seling yang berlawanan. Motif wayang ini dapat dimaknai bahwa manusia tidak bisa hidup seorang diri atau sendirian, melainkan juga membutuhkan bantuan dari orang lain atau orang yang berada Serat PenginangPenginang memiliki arti dalam bahasa setempat yaitu makan sirih. Motif ini berbentuk kotak kotak segi empat serta ada hiasan motif binatang, telapak dara dan garis menyilang. Motif serat penginang ini memiliki makna bahwa manusia harus memiliki sikap kebersamaan dan rukun terhadap sesama Bintang EmpatMotif bintang empat ini mirip seperti bunga ceplok di kotak yang memanjang. Arti dari bintang empat ini berkaitan dengan arah dari mata angin. Motif bintang empat ini menggunakan kotak kota warna merah, hijau muda dan garus garus dengan warna merah dan hitam. Pola yang digunakan dalam membuat motif bintang empat ini biasanya menggunakan pola tebar dengan prinsip pengulangan linier. Motif bintang empat ini menceritakan mengenai penanggalan pada jaman nenek moyang yang digunakan untuk mengetahui musim hujan dan musim Ragi GenepRagi di dalam bahasa sasak memiliki arti syarat dan genep memiliki arti cukup. Makna dari motif ragi genep ini yaitu ketika orang ingin bepergian sebaiknya menggunakan pakaian yang sopan dan memenuhi norma yang berlaku di dalam masyarakat Alang atau LumbungMotif ini terinspirasi dari tempat penyimpanan hasil bumi dari suku sasak yang berada di Lombok. Motif alang ini memiliki makna sebagai simbol kesejahteraan dan PanahMotif panah ini termasuk ke dalam jenis dari motif geometris dan melambangkan sifat yang jujur. Biasanya motif panah pada kain songket lombok ini digunakan oleh kaum pria pada saat prosesi Bulan BerkurungMotif ini dibuat secara turun temurun dari nenek moyang suku sasak dan dikaitkan dengan kebesaran Tuhan yang harus selalu diingat dan juga Bulan BergantungKain songket lombok dengan motif ini memiliki ciri khas yaitu bulan yang berada pada lingkaran matahari dan dihiasi dengan bintang bintang. Biasanya motif ini digunakan oleh wanita atau pria di lombok pada saat upacara NanasMotif nanas merupakan motif yang menceritakan mengenai aktivitas dari masyarakat Lombok. Aktivitas keseharian dari masyarakat lombok yaitu menanam nanas sebagai sumber mata pencaharian Kain Songket LombokPola Motif yang PadatPada kain songket lombok terdapat motif yang memenuhi kainnya dan padat hampir semua kain tertutupi oleh motif. Jika dibandingkan dengan kain songket lainnya, kain songket lombok lah yang memiliki motif penuh dan yang BeragamKain songket lombok memiliki fungsi yang sangat beragam. Hampir setiap jenis dari kain songket lombok memiliki fungsi yang berbeda beda dengan jenis kain songket lombok yang CerahKain songket lombok menggunakan beberapa warna yang cerah seperti biru, kuning, merah, ungu dan hijau. Beberapa warna cerah ini didapatkan dari bahan bahan alami tumbuhan seperti dari akar, batang, daun serta Merawat Kain Songket LombokJangan dicuciKain songket lombok atau kain songket pada umumnya tidak perlu dicuci menggunakan air dan deterjen namun hanya perlu diangin-anginkan selama 1 hari setelah digunakan. Cara ini dilakukan agar kain songket lombok tetap bagus dan terhindar dari kerusakan dan perubahan dilipatJangan melipat kain songket lombok atau menumpuk dengan kain kain lainnya. Hal ini dikarenakan lipatan dapat menyebabkan benang pada kain songket dapat putus. Sebaiknya jika ingin menyimpan kain songket yaitu dengan cara digulung agar Merica atau CengkihApabila ingin menyimpan kain songket harus meletakkan beberapa butir kapur barus di dalam lemari agar kain songket terhindar dari kutu. Namun lebih dianjurkan jika menggunakan merica atau cengkih yang dimasukkan ke dalam plastik yang dilubangi. Tags ilmu seni, kain songket Lombok eiyF9.
  • 4pciuryab4.pages.dev/104
  • 4pciuryab4.pages.dev/487
  • 4pciuryab4.pages.dev/354
  • 4pciuryab4.pages.dev/279
  • 4pciuryab4.pages.dev/65
  • 4pciuryab4.pages.dev/554
  • 4pciuryab4.pages.dev/520
  • 4pciuryab4.pages.dev/497
  • motif burung pada kain songket dimaksudkan sebagai lambang